Berat Ideal Ibu Hamil vs Berat ideal Janin

Kaget! Gimana nggak?? Saya jarang mengalami pusing-pusing. Yang paling mencolok kesemutan, itu pun kalau jongkok agak lama. Soal makanan? Saya makan ini-itu dalam jumlah banyak dan sepengetahuan saya, sudah lengkap gizinya. Ya buah, ya susu, ya daging... Meski cuma ikan dan ayam. Saya nggak doyan daging dari hewan berkaki empat.
Tapi kok.... tensi darah saya malah rendah. Cuma 80! Dan parahnya lagi, berat badan saya masih 50 kg!

Omaigat! Hamil tujuh bulan dan berat badan baru naik 5 kg dengan tensi 80!

Mendengar penjelasan ibu bidan, saya dan suami pun spikles. Terlebih suami. Dia sepertinya merasa sangat bersalah. Padahal, saya lah yang nakal.
Susah disuruh minum vitamin penambah darah! Dan picky eater itu lah pemicu utamanya! Saya terlalu pilih-pilih makanan. Huuufffttt...

Tapi...
Kata ibu bidan, janin saya normal. Sehat. Pada minggu ke 28-29 USG, berat janin sudah 1,200-an gram.

Hmmmm...

Daripada panik dan pusing sendiri, akhirnya saya mencari tahu berat ideal ibu hamil dan berat ideal janin.

Pertama, tentang berat ideal ibu hamil.
Info ini saya peroleh dari website ayahbunda.co.id. Di sana, ada tools untuk menghitung Body Mass Index (BMI) . Ternyata, BMI saya masuk kategori normal (18.5 - 25.0).
Nah, berdasarkan BMI ini, saya pun mencari tahu lebih jauh berapa kenaikan berat badan yang ideal untuk ibu hamil dengan BMI normal seperti saya...
Dan bertemulah saya dengan blognya dr Didi Kusmarjadi, SpoG. Pak dokter yang baik ini menjelaskan, wanita dengan BMI normal (18.5 - 24.9), penambahan berat yang dianjurkan adalah 12.5 - 17.5 kg.
Untuk lebih jelasnya silakan ke sini.

Hiks... ternyata saya masih punya PR untuk menaikkan berat badan 7,5 kg lagi. Huhuhu..

Namun, pencarian saya tidak berhenti di situ. Saya masih mencari lebih dalam. Mengobok-obok perpustakaan online super besar bernama GOOGLE!
Dan, bertemulah saya dengan artikel ini:

1. TRIMESTER I : 1 – 2,5 kilogram

Trimester pertama penting karena saat itu terjadi pembentukan dan pertumbuhan otak, syaraf, jantung dan organ-organ reproduksi janin. Pada saat yang sama, kemungkinan nafsu makan ibu berkurang karena mual-mual dan muntah. Tidak heran jika kenaikan bobot ibu pada trimester pertama tidak banyak. Bahkan kadang berat badan malah turun sekilo, dua kilo.

Jangan khawatir janin kurang nutrisi karena tubuh anda akan selalu memprioritaskan kebutuhan janin, meski harus ‘mencuri’ cadangan gizi dari tubuh anda.

2. TRIMESTER II : 5 kilogram

Pada trimester kedua nafsu makan anda biasanya pulih sehingga berat badan meningkat rata-rata 0,35-0,4 kg per minggu. Pertumbuhan janin pun ngebut. Sebagian besar berat badan anda ‘terserap’ untuk pertambahan berat janin.

3. TRIMESTER III: 4 – 5 kilogram

Meski pada minggu ke-28 pertambahan volume darah ibu hamil mencapai puncaknya, namun secara keseluruhan pertambahan berat badan pada trimester ini kembali melambat. Syukurlah, karena itu pun sudah membuat ibu hamil kepayahan membawa perut pesarnya.

Sumber: http://bundaananda.blogspot.com/2009/02/berat-badan-ibu-hamil-saat-kehamilan.html

Okaaayyy... Masih ada waktu dua bulan setengah di trisemester terakhir untuk menaikkan berat badan bumil! Semangaaatttt!!!

Lalu, gimana dengan berat janinnya? Normalkah??

Kedua, berat ideal janin.
Setelah saya searching ke sana ke mari, sekedar untuk menambah pengetahuan dan menenangkan diri, akhirnya saya menemukan tabel perkembangan janin ini.

Gambar dari http://www.infobunda.com/pages/badan/index.php
Catatan: Tabel ini adalah angka rata-rata yang dapat digunakan sebagai acuan, sementara pada prakteknya masing-masing individual dapat memiliki hasil yang berbeda.

Berdasarkan tabel di atas, terakhir USG pada minggu ke 28-29 (27 Mei 2011) berat janin saya sudah 1.200-an gram.
Alhamdulillah...
Walaupun (mungkin) ini tidak bisa dijadikan patokan yang akurat untuk menghitung berat janin yang ideal, tapi setidaknya, saya jadi lebih tenang..
Semoga ke depannya, saya dan janin selalu sehat. Lahir normal, bayi sempurna, dan dimudahkan segalanya. Amiiiiin.. :)

11 comments:

  1. waahh.. makaciiih ya, aku lega sekarang... berat baby-nya alhamdulillah masih masuk hitungan normal :D syenang... syenang... syenaaang! :D

    ReplyDelete
  2. cara menghitung berat janin bagaimana? kan belum keluar janinnya he he

    ReplyDelete
  3. Ocha, asyiiiiiiiiikkkkkk.... ikut senyaaaaanggg :))

    R10, kan bisa nanya ke dokter pas kita USG.. :)

    ReplyDelete
  4. biasanya bumil kalo udah menginjak usia 7 bulan, BBnya naik drastis...jadi masih ada waktu utk mengejar ketinggalan heheh....

    ReplyDelete
  5. wah malah apa nggak setres ibunya mbak?

    ReplyDelete
  6. Pengalaman yang sama aku alami sekarang ini...Terima kasih ya buat info di blog ini...sangat berguna...Salam kenal.. :)

    ReplyDelete
  7. Dear Admin,

    Boleh tau judul instrument yg anda pasang sebagai background music?

    Regards,

    ReplyDelete
  8. setuju dengan sdr kellyn...saya suka dgn lagunya...mohon di share ya.... :) thanx...

    ReplyDelete
  9. wah...pas lagi penasaran berat,nemu blog ini..makacih ya..aku juga lg kuatir gara2 ada temen yg bilang 7 bulan kok perutnya masih kliatan ga besar??yg komen pdhl baru jadi ibu beberapa bulan..lah dokterku aja bilang janinku sehat,normal kok bisa2nya dia sok tahu..tapi sutra lah,yg penting aku semakin yakin klo janinku Insya Allah baik2 aja..

    ReplyDelete
  10. wah kasus nya sama banget , aku 7bln baru naik 5kilo , tp janinku katay udah 1000gram. masih normal. awalnya saya jg kepikiran .berat badan malah cm 45 kilo ,ditambah maag ku sering kambuh jd aga pilih2 makan. mudah2an melahirkan nanti bb bay ku normal. semangat...............

    ReplyDelete
  11. u mau tanya, knpa ya panjang janin ku baru 45mm usia 5bulan :(, apa ada pengaruhnya ya karena waktu awal2 n 3bulan kmarn sya sush bgt makan dan karena mengalami stress, apakah nanti masih bisa berkembang pesat lagi panjangnya setelah saya tau panjang normal seharusnya?. saya sebulan ini giat bnget makan banyk, buah, ikan, sayur2n, n susu....

    ReplyDelete

 
Cerita Kita Blog Design by Ipietoon